Bagaimana Membaca Sebuah Buku yang Sulit? | GUBUK


Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs GUBUK

Bagaimana Membaca Sebuah Buku yang Sulit?


Kategori: Kiat-kiat

Meskipun Anda memiliki banyak pengalaman dalam membaca buku, Anda mungkin akan tetap menjumpai buku-buku yang sulit untuk dipahami. Anda mungkin akan mengalami waktu membaca yang lebih lama karena topik yang dibicarakan, bahasanya, penggunaan kata-kata, atau plot dan karakter elemennya yang berbelit-belit. Ketika Anda sedang berusaha menyelesaikan buku itu, mengapa buku itu sulit dipahami mungkin tidak terlalu penting bagi Anda. Anda hanya ingin menyelesaikannya sehingga Anda dapat melanjutkan ke bacaan lain yang Anda pilih. Berikut adalah beberapa tip untuk menolong Anda.

Caranya:

  1. Carilah tempat membaca (kesukaan) Anda -- tempat yang dapat membuat Anda merasa nyaman untuk membaca. Dalam kondisi apa Anda mampu berkonsentrasi, belajar, dan membaca paling efektif? Mungkin lebih mudah bagi Anda untuk membaca di meja, di sebuah meja di perpustakaan yang tenang, di rumput, di tepi danau, atau di salah satu kursi yang nyaman di Starbucks (nama kedai kopi - Red.). Beberapa pembaca tidak dapat berkonsentrasi ketika terdapat kebisingan di sekitar mereka, sementara yang lain dapat membaca di mana saja. Reproduksilah syarat-syarat ideal tersebut -- terutama ketika Anda sedang membaca sebuah buku yang sulit.
  2. Selalu membawa kamus saat Anda membaca buku. Carilah kata-kata yang tidak Anda mengerti. Juga, tuliskan referensi sastra yang tidak dapat Anda pahami. Apakah perbandingan yang dibuat membuat Anda sulit mengerti? Lihatlah referensinya!
  3. Lihatlah bagaimana buku itu disusun dengan membaca daftar isi dan pendahuluan (yang mungkin memberi Anda beberapa ide tentang apa yang dibicarakan buku tersebut, dan mengapa itu penting).
  4. Jangan biarkan isi buku mengecilkan hati Anda. Bacalah keseluruhan buku sehingga Anda akan mengetahui tentang apa isi buku: siapa karakter yang ada di dalamnya, apa yang terjadi, beberapa kemungkinan tema atau konteks, dll.. Teknik ini kadang-kadang disebut "skimming" (membaca cepat - Red.), tetapi pastikan Anda membaca sebanyak mungkin. Ide untuk mendapatkan pengetahuan tentang isi buku ini adalah tentang dan apa yang ingin dicapai penulis melalui karya ini. Jadi, ketika Anda kembali dan membaca ulang materi, tidak akan menjadi terlalu sulit lagi.
  5. Jika buku yang Anda baca adalah milik Anda, Anda dapat mewarnai bagian-bagian yang tampak penting. Atau, Anda dapat membuat catatan rinci -- yang mencatat alur kutipan, karakter, atau bab-bab (dengan nomor halaman). Beberapa pembaca menemukan bahwa dengan menggunakan bendera atau semacam pembatas buku, mereka dapat lebih mudah menemukan bagian-bagian yang sangat penting untuk dapat memahami buku. Atau, Anda dapat menandai bagian yang tidak Anda mengerti sehingga selanjutnya Anda dapat kembali membacanya dengan lebih mendalam.
  6. Jangan terlalu terpaku untuk terus membaca. Dengan kata lain, jika buku tersebut tampaknya terlalu berlebihan, berhentilah membaca sebentar. Luangkan waktu ini untuk mengatur ide-ide Anda tentang buku tersebut. Tulislah pertanyaan-pertanyaan yang Anda miliki sejauh yang Anda baca -- tentang karakter, plot, penulis, pengaturan, ide-ide, dll.. Jika konsepnya masih terlalu sulit untuk dipahami, gambarkan ide Anda -- dengan gambar atau warna. Atau, cobalah membicarakannya dengan seorang teman untuk mengeluarkan apa yang Anda pikirkan (dan rasakan) tentang kegiatan membaca Anda.
  7. Jangan berhenti membaca terlalu lama. Hal tersebut dapat memberi godaan untuk tidak menyelesaikan buku tersebut ketika buku itu tampak terlalu sulit. Namun, jangan menyerah pada godaan itu. Jika Anda menunda untuk melanjutkan membaca, Anda akan melupakan apa yang telah Anda capai. Anda mungkin melupakan unsur-unsur penting dari plot atau karakterisasi. Inti dari buku tersebut mungkin juga mulai menyelinap pergi. Jadi, teruslah membaca!
  8. Setelah Anda membaca buku sekali, bacalah buku itu kembali. Isilah kekosongan yang terlewat pada pembacaan pertama. Ketika Anda membaca dan membaca ulang bab-bab dalam novel, cobalah membaca buku itu dengan suara keras. Beberapa pembaca dapat lebih mudah memahami bahasa dan/atau konsep yang sulit ketika mereka mendengar kata-kata saat membaca. Bacalah bagian-bagian yang sulit itu, yang Anda lompati pada awalnya. Mulailah membuat kaitan antara buku yang sedang Anda baca dengan karya-karya lain yang telah Anda baca.
  9. Carilah bantuan! Jika Anda masih memiliki kesulitan dengan buku tersebut, seorang pembimbing mungkin dapat menjawab pertanyaan Anda. Juga, pertimbangkan untuk berbicara dengan guru Anda mengenai kebingungan yang Anda alami. Tanyakan kepadanya pertanyaan khusus tentang buku tersebut.
  10. Apa yang Anda butuhkan:
    • Buku yang sulit
    • Waktu
    • Kesabaran
    • Kamus
    • Pulpen
    • Kertas
    • Stabilo/marker
    • Pembatas buku/bendera-bendera. (t/N. Risanti)

Diterjemahkan dari:

Nama situs : About.com
Alamat URL : classiclit.about.com/od/
Judul asli artikel : How To Read a Difficult Book
Penulis artikel : Esther Lombardi
Tanggal akses : 18 Agustus 2014

Komentar