Skip to main content

Kiat - Kiat

Teknik Membaca Cepat

Setiap hari ada banyak yang harus saya baca, mulai dari surat kabar, buku, surat-surat, memo, proposal, laporan, bahan presentasi, diktat pelatihan, sampai email. Padahal waktu saya sangat terbatas. Bagaimana caranya agar kegiatan membaca yang begitu penting dan bermanfaat ini tidak mengganggu aktivitas utama saya?

Saran-Saran untuk Membaca Alkitab dan Mengerti Isinya

Menyadari bahwa firman Allah disampaikan dalam konteks sejarah, bahasa, dan kebudayaan yang sangat berbeda dari zaman kita, maka pembacaan dan penafsiran naif yang langsung dipindahkan dan diterapkan pada keadaan kita sekarang, sering menyesatkan. Agar pembacaan dan pemahaman benar-benar kontekstual dan bermanfaat, kita perlu menempatkannya dalam konteks tempat dan zamannya dalam sejarah, serta menurut bahasa dan kebudayaannya. Berikut ini panduan untuk membaca Alkitab serta memahami arti alkitabiahnya yang sesuai dengan sifat Alkitab itu sendiri.

10 Cara Ampuh untuk Meningkatkan Keterampilan Membaca

Tidak ada hal lain yang lebih penting dalam pencapaian akademis selain menjadi pembaca yang ulung. Para orang tua yang mengenal anak-anak mereka dengan baik seharusnya dapat menyediakan waktu dan perhatian khusus yang menuntun anak-anak mereka mencapai keberhasilan dalam membaca. Berikut ini adalah daftar cara untuk menolong anak-anak Anda menjadi pembaca yang efektif.

Membaca Buku dengan Cepat dan Efektif

Hampir setiap hari, kita pasti tidak lepas dari kegiatan membaca. Baik yang memang sengaja menyempatkan membaca buku dan koran, ataupun membaca tulisan-tulisan yang mau tidak mau harus kita lakukan, seperti membaca petunjuk jalan, membaca informasi di ATM (Anjungan Tunai Mandiri), membaca surat-surat yang dikirim lewat email, membaca teks film yang kita tonton, komentar-komentar status di Facebook, dan bahkan membaca surat tagihan kartu kredit.

Bagaimana Membentuk Klub Buku Online

Ditulis oleh: Sri Setyawati

Di negara-negara yang memiliki empat musim, sebagian besar warganya sudah terbiasa dengan budaya membaca buku. Beda halnya dengan orang-orang yang hidup di Indonesia. Banyak orang masih malas untuk membaca buku, apalagi membeli buku dan memiliki perpustakaan keluarga. Dengan kenyataan yang seperti ini, tidak mengherankan jika keberadaan klub buku di Indonesia masih jarang ditemukan.