Natal | GUBUK


Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs GUBUK

Natal


Dari Nazaret ke Golgota

Kategori: Resensi Buku Cetak, Natal

Judul buku : Dari Nazaret ke Golgota
Judul asli : --
Penulis/Penyusun : Wilson Nadeak
Penerjemah : --
Editor : G. Dyah Paramita P.K.
Penerbit : Gloria Graffa, Yogyakarta 2008
Ukuran buku : 19 x 12,5 cm
Tebal : 159 halaman
ISBN : --
Buku Online : --
Download : --

Buku yang berjudul "Dari Nazaret ke Golgota" ini mengisahkan kehidupan Yesus, mulai dari kelahiran-Nya yang ajaib hingga kebangkitan-Nya yang mulia. Buku ini mengajak pembaca untuk mengenal sosok Yesus Kristus lebih dalam serta memahami ajaran-Nya, agar dapat menyikapi pengorbanan-Nya di kayu salib dan dapat melaksanakan semua yang telah diajarkan-Nya selama hidup-Nya di dunia ini. selengkapnya...»


Mengapa Yesus Tidak Lahir dalam Kemewahan?

Kategori: Renungan, Natal

Setelah melihat bintang besar di langit, orang-orang bijaksana (majus) itu berangkat ke Yerusalem. Sebagai orang-orang yang berpendidikan, mereka tahu bahwa di sanalah tempat yang paling masuk akal untuk menemukan seorang Raja Ibrani. selengkapnya...»


Tahukah Anda Siapa yang Pertama Kali Mengirim Kartu Natal?

Kategori: Artikel, Natal

Sebuah fenomena baru-baru ini mengatakan bahwa tradisi berkirim kartu Natal berasal dari London, dan dimulai tahun 1843.

Awalnya, orang-orang bertukar kartu ucapan Natal yang ditulis dengan tangan. Pertama-tama kartu tersebut diberikan langsung ke orangnya, baru kemudian pada perkembangannya kartu tersebut dikirim melalui pos. Menjelang tahun 1822, industri rumah tangga yang membuat kartu Natal dilarang oleh sistem pengeposan di Amerika Serikat. Pada tahun itu, kepala urusan pengeposan di Washington, D.C. menyampaikan perlunya mempekerjakan 16 tukang pos tambahan. Karena kuatir masalah ini nantinya akan semakin melelahkan, dia meminta kongres untuk membatasi pengiriman kartu lewat pos, dan berkata, "Saya tidak tahu apakah yang akan terjadi jika terus-menerus seperti ini." selengkapnya...»


Ingat!

Kategori: Renungan, Natal

"Maka dikumpulkannya semua imam kepala dan ahli Taurat bangsa Yahudi, lalu dimintanya keterangan dari mereka, di mana Mesias akan dilahirkan. Mereka berkata kepadanya: 'Di Betlehem di tanah Yudea, karena demikianlah ada tertulis dalam kitab nabi'" (Matius 2:4-5)

Ada sebuah realitas ironis yang dikemukakan penulis Injil Matius dalam paparannya tentang masa kanak-kanak Yesus. Pihak yang paling dekat dengan Kitab Suci, tulisan sakral yang merekam wahyu ilahi tentang kelahiran sang Mesias, justru tidak menyambut dengan antusias berita Natal yang berkumandang di Yerusalem. Sebaliknya, mereka yang tidak memiliki Kitab Suci, para majus dari Timur, yang notabene adalah orang-orang kafir, justru tidak mau melewatkan kesempatan untuk meliput peristiwa yang cuma sekali di sepanjang sejarah tersebut! selengkapnya...»


Menghargai Natal di dalam Hati Kita

Kategori: Renungan, Natal

Oleh: James Montgomery Boice

Bacaan: Lukas 2:8-20

Bagaimana kita seharusnya merayakan Natal? Jika Anda bukan orang Kristen, cara yang terbaik untuk merayakan Natal adalah dengan menjadi orang Kristen, yaitu dengan percaya kepada Tuhan Yesus, meminta Dia agar masuk ke dalam hati Anda dan mengambil keputusan untuk mau mengikut Dia sebagai murid-Nya.

Tetapi mungkin Anda sudah menjadi orang Kristen. Mungkin Anda sudah percaya kepada Tuhan Yesus. Kalau demikian, bagaimana seharusnya Anda merayakan Natal? selengkapnya...»


My Favourite Christmas

Kategori: Resensi Buku Cetak, Natal

Judul buku : My Favourite Christmas
Judul asli : --
Penulis/Penyusun : Tim Penulis Gloria Cyber Ministries
Penerjemah : --
Editor : --
Penerbit : Gloria Cyber Ministries, Yogyakarta 2006
Ukuran buku : 13 x 16,5 cm
Tebal : 184 halaman
ISBN : --
Buku Online : --
Download : --
Sumber : Pub. e-Buku edisi 39/2008

Buku tentang Natal memang sangat mudah didapat di toko-toko buku Kristen maupun toko-toko buku umum. Namun, buku karya tim penulis Gloria Cyber Ministries ini bisa dibilang lain daripada yang lain. Mengapa? Buku ini berisi berbagai perenungan dan pengalaman unik seputar Natal dari tim penulis sendiri. Tim penulis sengaja membuat tulisan "gado-gado" karena Natal juga dinikmati oleh bermacam manusia yang berbeda mata dan telinga serta yang bisa menangkap bermacam warna dan rasa. Mereka berharap tulisan-tulisan tersebut dapat dilihat dari banyak sisi sehingga tampak lebih komplet dan indah. selengkapnya...»


Guideposts bagi Jiwa: Kisah-Kisah Iman Natal

Kategori: Resensi Buku Cetak, Natal

Judul asli : Guideposts for The Spirit: Christmas Stories of Faith
Penulis : Billy Graham, Richard Crenna, dkk.
Penerjemah : Mary N. Rondonuwu
Penerbit : Gospel Press, Batam 2006
Ukuran buku : 15,3 x 15,3 cm
Tebal : 447 halaman
Sumber : Pub. e-Buku edisi 39/2008

Mungkinkah Saudara ingin merayakan Natal kali ini dengan suatu refleksi pribadi? Apakah Saudara merasa hampa dan ingin dikuatkan kembali? Jangan khawatir! Saudara bisa memeroleh tulisan-tulisan yang membangun iman melalui buku ini. Segera temukan makna Natal yang bisa menggoncang iman Saudara untuk kembali bangkit dan lebih menyala-nyala lagi di dalam Tuhan. selengkapnya...»


Kelirumologi Natal

Kategori: Renungan, Natal

Oleh: Pdt. Ayub Yahya

Tidak salah bahwa di dunia ini ada banyak sekali kekeliruan, seperti disinyalir oleh Jaya Suprana, pencetus "kelirumologi" itu. Tetapi karena hal itu sudah terlanjur biasa diucapkan dan didengar atau terlanjur sering dipakai sehingga itu tidak lagi dirasakan sebagai kekeliruan. Misalnya, anggapan bahwa Yunus ditelan ikan paus. Keliru. Selain paus bukan sejenis ikan, tetapi mamalia, dalam cerita Yunus di Alkitab juga tidak pernah disebutkan ikan paus; hanya disebutkan ikan besar (Yunus 1:17). Atau dalam pemakaian kata-kata. Misalnya kata acuh, kerap orang menyamakan dengan tidak peduli, cuek. Padahal acuh, artinya justru peduli alias tidak cuek. selengkapnya...»


Rahasia di Balik Kisah Natal Pertama

Kategori: Resensi Buku Cetak, Natal

Judul asli : --
Penulis : Stanislaus Surip, OFMCap
Penerjemah : --
Penerbit : Kanisius, Yogyakarta 2007
Ukuran buku : 12,5 x 19 cm
Tebal : 96 halaman
Sumber : www.kanisiusmedia.com

Setiap tahun pada tanggal 25 Desember, Natal senantiasa dirayakan secara meriah di seluruh penjuru dunia. Bukan hanya gereja-gereja yang menyambut Natal dengan sukacita, pusat-pusat perbelanjaan dan tempat-tempat umum lainnya tak ketinggalan menghias dirinya dengan aneka dekorasi bernuansa Natal.

Akan tetapi, benarkah Yesus dilahirkan pada tanggal 25 Desember? Bagaimana sebenarnya kisah Yesus yang dilahirkan di kandang karena tidak mendapat penginapan? Siapakah orang-orang majus itu? Pertanyaan-pertanyaan semacam itu barangkali bisa disatukan menjadi sebuah pertanyaan besar. Apa rahasia yang tersembunyi di balik kisah Natal?

Buku yang terdiri dari dua jilid ini ingin memaparkan berbagai macam laporan historis dan teologis tentang peristiwa sekitar kelahiran Yesus. Metode yang dipakai adalah studi tentang aneka catatan sejarah dan penemuan arkeologi biblis. Dari situ, data yang ada kemudian diangkat ke dalam refleksi teologis.

Jilid I berisi kisah-kisah Natal yang beredar di masyarakat. Pertama ialah tentang lokasi kelahiran Yesus, yaitu Bethlehem. Apa arti Bethlehem, seperti apa kota itu, dan sebagainya. Selain itu, dibahas pula asal mula jenis-jenis binatang yang menjaga palungan bayi Yesus serta sejarah penetapan tanggal 25 Desember sebagai perayaan Natal. Ternyata, selain dalam Injil, kisah Natal juga ditemukan dalam Al-Quran. Ada beberapa surat dalam Al-Quran yang menyebutkan kisah kelahiran Yesus (Isa). Misalnya, Surat Ali Imran dan An Nisa (hlm. 85). Surat lain adalah Surat Maryam yang kisahnya memiliki kesamaan dengan kisah kelahiran Yesus dalam Injil Matius dan Lukas.

Jilid II hanya berisi dua bagian saja, yaitu kisah kelahiran Yesus versi Lukas dan versi Yohanes. Dalam pembahasan kisah kelahiran Yesus versi Lukas, pembaca diajak untuk mengenal tokoh-tokoh seputar kelahiran Yesus, misalnya Zakharia, Elisabet, Yohanes Pembaptis, Yusuf, dan Maria. Dalam bagian ini, disajikan pula ulasan kronologis, mulai dari kelahiran Yohanes Pembaptis, hidup dan karya Yohanes Pembaptis, kelahiran Yesus, hingga masa kanak-kanak Yesus. Bagian kedua yang merupakan versi Yohanes lebih terfokus pada persoalan "Firman". Yesus adalah Firman yang menjadi manusia dan diam di antara kita. Hal tersebut merupakan rumusan teologi yang searti dengan Imanuel, "Allah beserta kita" (hlm. 79).

Membaca buku ini dalam suasana Natal tentu saja sangat tepat. Isi buku ini sangat membantu mereka yang ingin mengetahui segala sesuatu yang berkaitan dengan Natal. Pertanyaan-pertanyaan yang mencuat mengenai Natal dijelaskan dengan jawaban yang lugas dan mengalir. Metode penjelasan dengan memaparkan data historis dan data refleksi teologis menambah kemantapan buku ini. Apalagi buku ini juga disertai dengan ilustrasi yang mendukung. Selain itu, teks Kitab Suci yang dikutip juga ditulis secara lengkap. Hal ini memang membantu pembaca agar tidak terpecah konsentrasinya dan kehilangan alur dalam membaca. Di lain pihak, tujuan untuk mengajak pembaca membolak-balik Kitab Suci tidak tercapai.

Persoalan yang mungkin perlu diperhatikan adalah penerbitan buku ini dalam dua jilid. Padahal, buku ini sangat memungkinkan jika diterbitkan dalam satu jilid saja. Dengan jumlah halaman dan isi yang tidak terlalu banyak, kiranya akan lebih efektif jika diterbitkan dalam satu jilid saja.

Peresensi: Fr. Anton Yanuar


Selamat Natal

Kategori: Resensi Buku Cetak, Natal

Judul asli : --
Penulis : Dr. Andar Ismail
Penerjemah : --
Penerbit : PT BPK Gunung Mulia, Jakarta, 2005
Ukuran buku : 14 cm x 21 cm
Tebal : 107 halaman
Sumber : Bahan non pub

Natal berarti kelahiran. Bagi kita, umat Kristen, Natal artinya bukan sekadar kelahiran. Mengapa? Karena perayaan Natal yang dilakukan oleh umat Kristen itu dilakukan dalam rangka mengingat kembali sosok sentral dalam kekristenan, Yesus. Natal juga bukan berarti hanya memperingati hari Kelahiran. Tapi ada sesuatu yang ingin dikenang, sesuatu yang harus dipelajari dan diteladani. selengkapnya...»

Komentar