Empat Alasan Bagus Membaca Buku-Buku yang Baik | GUBUK


Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs GUBUK

Empat Alasan Bagus Membaca Buku-Buku yang Baik


Kategori: Artikel

Akhir pekan ini, saya berbicara kepada sekelompok pria di Nashville, Tennessee, tentang mengapa para pria Kristen perlu menjadi pembaca, meskipun hal ini juga berlaku bagi para wanita. Berikut adalah empat alasan bagus untuk membaca buku-buku yang baik.

  1. Membaca untuk Mengetahui/Mengenal
  2. Alasan terbaik untuk membaca buku adalah untuk mengenal Allah. Kita percaya, tentu saja, bahwa kita masing-masing dapat dan akan menjumpai Allah di dalam firman-Nya, tetapi kita bisa dan pasti akan mendapat manfaat dari apa yang telah dipelajari oleh orang lain dan kita mendapatkannya melalui buku-buku. Buku merupakan bagian penting dari tugas seumur hidup kita untuk mengenal pribadi dan karya Allah.

  3. Membaca untuk Bertumbuh
  4. Membaca adalah sarana yang melaluinya kita memulai dan memelihara pertumbuhan pribadi. Kita membaca untuk mengenal Allah dan kita membaca untuk menumbuhkan kemampuan kita dalam menghormati Dia di setiap bidang kehidupan kita.

    Ada tiga jenis pertumbuhan yang saya ingin tunjukkan kepada Anda. Kenalilah kelemahan Anda dan bacalah buku-buku untuk memperkuat diri Anda di sana. Itu bisa berupa kelemahan pengetahuan, kelemahan karakter, atau kelemahan pemahaman. Kenalilah kekuatan Anda dan membacalah untuk bertumbuh lagi dan lagi. Kenalilah wilayah tanggung jawab Anda dan bacalah buku-buku untuk memperkuat Anda di sana. Biografi dapat sangat membantu dalam setiap bidang ini. Sebuah biografi seorang pemimpin besar akan memungkinkan Anda untuk menjadi pemimpin yang lebih baik.

  5. Membaca untuk Memimpin
  6. Setiap orang dipanggil untuk memimpin di beberapa bidang kehidupan, baik di keluarga, di tempat kerja, di gereja, maupun di tempat lain. Para pemimpin yang baik adalah pembaca yang baik. Para pemimpin Kristen terbaik adalah mereka yang mempelajari kebenaran, menerapkannya, berpikir seperti seseorang yang telah dibentuk olehnya, dan memimpin sesuai dengan kebenaran itu. Sebagai seorang pemimpin, Anda berutang kepada orang-orang yang Anda pimpin untuk terus bertumbuh sebagai pemimpin.

  7. Membaca untuk Mengasihi
  8. Berikut adalah tiga cara untuk mengasihi orang lain dengan menjadi pembaca.

    • Membaca untuk memahami. Saya telah mengatakan bahwa kita harus membaca untuk mengenal Tuhan dengan lebih baik, bertumbuh dalam pengembangan pribadi, dan untuk menjadi pemimpin yang lebih baik. Membaca semacam ini tidak hanya menguntungkan Anda sendiri, tetapi juga orang di sekitar Anda.
    • Membaca untuk merekomendasikan. Anda bisa mengasihi orang lain dengan merekomendasikan buku-buku yang akan membantu mereka dalam menghadapi keadaan mereka, termasuk membaca buku-buku yang akan lebih berguna untuk orang lain daripada diri sendiri.
    • Membaca untuk memuridkan. Yang lebih baik daripada membacakan buku bagi orang-orang adalah membaca buku bersama dengan orang-orang. Ketika Anda membaca buku bersama dengan orang lain, Anda dapat membiarkan penulis menjadi "Paulus" dan Anda bersama orang-orang yang membaca dengan Anda adalah "Timotius-Timotiusnya."

Kesimpulan

Bagi sebagian orang, membaca merupakan kesenangan dan sesuatu yang alami. Namun, bagi orang lain, membaca sama sekali bukanlah kesenangan. Bolehkah saya menyarankan agar orang-orang ini berusaha untuk belajar melakukannya sebagai kesenangan? Kesenangan bisa dipelajari! Membaca adalah kenikmatan yang patut dipelajari untuk disukai dan dikejar, bahkan jika dibutuhkan beberapa usaha pada awalnya. Namun, apakah itu menyenangkan atau menyakitkan, berkomitmenlah untuk membaca untuk mengetahui, membaca untuk bertumbuh, membaca untuk memimpin, dan membaca untuk mengasihi. (t/Jing Jing)

Diterjemahkan dari:

Nama situs : Challies.com
Alamat URL : http://www.challies.com/
Judul asli artikel : Four Good Reasons to Read Good Books
Penulis artikel : Tim Challies
Tanggal akses : 18 Juni 2014

Komentar